Sebagai pemilik bisnis, Kamu tahu pelanggan Kamu adalah alasan bisnis Kamu tetap berjalan dan pelanggan setia penting untuk kelangsungan bisnis. Itulah mengapa penting untuk mempertimbangkan pelanggan Kamu dalam segala hal yang Kamu lakukan.
Pelanggan Setia Penting Untuk Kelangsungan Bisnis
Jika kamu sudah tahu bagaimana menarik pelanggan untuk membeli produk kamu dan mempertahankan pelanggan untuk selalu membeli produk kamu. Sekarang saatnya membuat mereka menjadi pelanggan setia yang loyal yang mampu secara sukarela memberikan uangnya untuk produk yang kamu jual.
Oleh karena itu, kebutuhan pelanggan Kamu harus menjadi yang terdepan dalam bisnis Kamu. Ini tidak hanya akan mendorong lebih banyak penjualan, tetapi juga membangun loyalitas pelanggan untuk jangka panjang. Inilah mengapa menumbuhkan loyalitas pelanggan itu penting
Sebelumnya, apa sih yang dimaksud dengan pelanggan setia?
Loyalitas pelanggan atau pelanggan setia menggambarkan hubungan emosional yang berkelanjutan antara Kamu dan pelanggan Kamu, yang memanifestasikan dirinya dengan seberapa besar keinginan pelanggan untuk terlibat dan berulang kali membeli dari Kamu dibandingkan pesaing Kamu.
Loyalitas pelanggan dapat membantu bisnis Kamu berkembang pesat di saat-saat terbaik, tetapi juga dapat membantu Kamu bertahan di masa-masa sulit atau menantang. Ketika seorang pelanggan loyal terhadap suatu produk, layanan, atau brand, mereka bersedia menunggu untuk menghabiskan uang mereka untuk itu.
Karena hal tersebut, penting bagi kamu untuk menjadikan pelanggan baru atau lama kamu menjadi pelanggan setia, karena keberlangsungan bisnis berada di tangan mereka. Jika kamu mampu memberikan apa yang mereka butuhkan, maka mereka akan membuat bisnis kamu semakin berkembang pesat.
Jika kamu belum mengetahui bagaimana cara agar pelanggan tetap setia, simak artikel ini sampai habis ya.
7 Cara Agar Pelanggan Tetap Setia
1. Kenali pelanggan Kamu (dan beri tahu mereka tentang Kamu).
Untuk menumbuhkan loyalitas pelanggan, Kamu harus mengenali pelanggan kamu dari mulai nama mereka, kisah mereka, dan kebiasaan membeli mereka. Perlakukan masing-masing sebagai pribadi, bukan hanya sebagai pelanggan lain yang membayar.
Contoh sederhananya, pada saat pelanggan kamu berulang tahun, kamu bisa mengirimi mereka pesan ulang tahun yang dipersonalisasi dengan penawaran khusus, bisa mengirimkannya via email maupun dikirim langsung ke rumah pelanggan.
Dengan begitu mereka juga akan mengenal kamu.
Agar pelanggan Kamu mempercayai brand Kamu, Kamu juga harus membagikan informasi tentang diri Kamu dan bisnis Kamu. Misalnya, perbarui mereka tentang berita bisnis apa pun (sebelum dipublikasikan!), Ini akan membantu membuat mereka lebih nyaman berbisnis dengan Kamu, karena mereka merasa lebih diprioritaskan dibandingkan yang lain untuk mendapatkan informasi tentang brand kamu.
2. Buat program loyalitas pelanggan.
Program loyalitas pelanggan adalah cara yang bagus untuk mendorong dan menghargai pelanggan setia. Program-program ini biasanya memiliki kriteria untuk hadiah (misalnya, pelanggan harus membelanjakan X jumlah per bulan), tetapi manfaat bagi pelanggan biasanya lebih besar daripada persyaratan ini.
Ada berbagai jenis program loyalitas pelanggan, seperti program kartu kredit, punch card, dan sistem poin. Kesamaan yang mereka miliki adalah insentif bagi pelanggan untuk membelanjakan lebih banyak uang untuk produk atau layanan Kamu.
Contohnya seperti di minimarket, jika kamu menjadi member mereka, maka setiap berbelanja kamu akan mendapatkan poin, dari poin tersebut kamu bisa menukarkannya dengan produk lain sesuai dengan poin yang kamu miliki.
3. Siapkan program rekomendasi.
Seperti program loyalitas, program rekomendasi memberi penghargaan kepada pelanggan atas keterlibatan mereka dengan bisnis. Dalam hal ini, pelanggan menerima keuntungan tertentu jika mereka merekomendasikan perusahaan Kamu ke teman atau orang terdekat mereka.. Ini tidak hanya membantu menarik pelanggan baru, tetapi juga membuat pelanggan Kamu yang sudah ada kembali lagi, karena mereka sekarang memiliki insentif untuk berbisnis dengan Kamu.
4. Terapkan Strategi Unik Perusahaan atau Brand kamu
Apa yang terbaik dari bisnis Kamu? Apa penawaran unik Kamu? Apa yang paling Kamu hargai? Jawaban Kamu atas pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Kamu membingkai brand Kamu, yang merupakan bagian penting untuk menarik pelanggan setia. Untuk benar-benar terhubung dengan pembeli, Kamu harus tetap setia pada brand Kamu dan fokus pada hal terbaik yang Kamu lakukan. Jadilah bisnis yang selalu dapat diandalkan konsumen.
5. Libatkan pelanggan di media sosial.
Media sosial adalah cara yang bagus untuk membangun hubungan dengan pelanggan Kamu. Faktanya, jika Kamu tidak hadir di media sosial, banyak konsumen akan menganggap Kamu tidak relevan. Penting untuk memiliki profil bisnis yang aktif di berbagai platform media sosial.
Berbagi informasi di balik layar tentang brand dan produk atau layanan Kamu, serta berinteraksi dengan pengikut Kamu, akan menciptakan komunitas online yang kuat yang mendorong pelanggan untuk kembali lagi. Pikirkan tentang perusahaan yang sering Kamu ajak berbisnis dan bagaimana mereka berperilaku di media sosial: Apakah postingan mereka beresonansi dengan audiens target mereka? Apakah suara brand mereka selaras dengan nilai dan penawaran mereka? Apakah mereka melibatkan pengikut mereka dengan cara yang otentik? Kemungkinan Kamu menjawab ya untuk pertanyaan-pertanyaan ini.
Maka kamu juga harus melakukan hal yang sama agar pelanggan tetap setia pada brand dan produk kamu.
6. Buat Pelanggan memberikan feedback.
Untuk menunjukkan kepada pelanggan Kamu betapa Kamu menghargai mereka dan bagaimana Kamu bersedia untuk terus meningkatkan kualitas produk atau brand, mintalah feedback mereka. Kirim survei atau minta ulasan lewat email maupun sosial media, atau toko online kamu. Pelanggan lebih bersedia untuk berinvestasi dalam bisnis yang menghargai pendapat dan wawasan mereka. Jangan hanya mengatakan Kamu peduli dengan kepuasan pelanggan tetapi kamu benar-benar menerapkan feedback pelanggan dan memasarkannya kepada mereka sebagai bukti dedikasi Kamu. Untuk memupuk kesetiaan mereka, Kamu harus setia kepada mereka terlebih dahulu.
7. Menyimpan data pelanggan.
Bisnis yang menyimpan data pelanggan memudahkan pelanggan untuk berbelanja dengan mereka di masa mendatang. Misalnya, Kamu dapat mengizinkan anggota membuat akun di aplikasi seluler atau situs web Kamu yang menyimpan informasi pengiriman dan pembayaran mereka dengan aman untuk pembelian cepat. Dengan begitu, mereka memiliki solusi one-touch untuk memesan daripada harus menambahkan kembali nomor kartu kredit atau nomor rekening mereka setiap kali ingin melakukan transaksi.
Terapkan pula A/B Testing pada aplikasimu untuk mengetahui apa yang sebenarnya di inginkan oleh pelanggan.
Nah itulah beberapa cara agar pelanggan tetap setia terhadap produk kamu dan juga brand kamu.