Written by 9:39 am Tips & Trik

Rahasia Fotografi Produk: 7 Cara Menghasilkan Foto yang Menarik

Background Foto Jualan Online

Apa yang terlintas pertama kali saat kamu jualan online? kamu perlu foto produk untuk jualan online yang menarik agar mendapatkan perhatian pelanggan.

Semua tahu jika berjualan secara online artinya pelanggan tidak bisa melihat secara real alias tidak bisa menyentuh produk secara langsung, maka untuk bisa meyakinkan pelanggan agar bisa membeli produk kamu adalah dengan Foto Produk.

Foto produk jadi salah satu hal terpenting yang berpengaruh pada penjualan. Agar bisa menarik target pasar , kamu mesti mengetahui ilmu fotografi produk untuk menunjukkan foto yang jelas serta menarik dari produk yang dijual, apalagi bila jualan kamu sepi pembeli, mungkin saja inilah penyebabnya.

Laporan oleh Justuno yang bertajuk 65 Surprising E-Commerce Consumer Psychology Statistics” melaporkan bahwa 93% konsumen mempertimbangkan aspek visual suatu produk menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan dalam memutuskan pembelian.

Nah di artikel ini kamu akan mendapatkan informasi tips bagaimana tips fotografi produk serta cara foto produk yang menarik dan bagaimana memilih background jualan online yang tepat untuk produk mu.

Pentingnya Foto Produk

Pentingnya Foto Produk untuk Promosi Toko Online

source : lummoshop.co.id

Bangun Brand

Pertama, kamu harus memahami terlebih dahulu jika katalog foto produkmu adalah investasi jangka panjang yang bisa kamu manfaatkan untuk berjualan. Tapi perlu diingat foto jualan online harus memiliki kualitas yang bagus, tampak profesional, bernilai, inovatif, dan menampilkan kualitas produk, dengan begitu konsumen akan lebih percaya dengan brand dan toko online-mu.

Promosi dalam sunyi

Seiring perkembangan zaman, visual menjadi komoditas yang tidak bisa dihindari, bahkan ada yang bilang gambar itu memilki ribuan makna kata. Kamu bisa memanfaatkan visual sebagai strategi promosi dalam sunyi dibandingkan harus menyusun kata panjang kali lebar. Cukup satu gambar untuk bisa mendeskripsikan promosi yang kamu inginkan.

Menangkan kompetisi

Lagi – lagi persaingan, semua orang tahu jika jualan produk yang sama atau sejenis tentu akan ada pesaing yang banyak. Tapi dengan foto jualan online yang menarik, bagus dan berkualitas akan membuat brandmu menang dan unggul dari kompetitor yang hanya cuma comot gambar saja. Oleh karena itu, foto produk menjadi kekuatan untuk membedakan kamu dengan kompetitor dan kamu butuh tips cara foto produk yang berkualitas.

Nah untuk mendapatkan foto produk yang berkualitas dan mampu memberi deskripsi produk dengan lebih jelas secara visual kepada konsumen mengenai bentuk fisik dan fungsi dari produk tersebut, kamu perlu tips fotografi produk yang tepat.

Kamu tidak bisa asal jepret saja, lalu mengunggahnya ke toko, tentu harus ada caranya agar pemasaran kamu bekerja lebih efektif.

Berikut ini ada 9 tips fotografi produk yang menarik minat konsumen

6 Cara Foto Produk yang Menarik dan Memikat

Tips Fotografi Produk agar Menarik Minat Konsumen

Fotografi produk yang berkualitas adalah kunci untuk menarik perhatian calon pembeli dan meningkatkan penjualan.

Bagi fotografer pemula, menghasilkan foto produk yang menarik dan memikat bisa menjadi tantangan. Namun, dengan teknik dan pengetahuan yang tepat, Anda bisa menghasilkan foto produk yang menarik dan memikat.

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menghasilkan foto produk yang menarik dan memikat.

Persiapan Sebelum Memotret

  1. Pemilihan Produk: Pilih produk yang akan difoto dengan cermat. Pastikan produk dalam kondisi terbaik dan bebas dari cacat atau noda.
  2. Penataan Produk: Tata produk dengan cara yang menarik dan estetik. Gunakan properti dan aksesori yang sesuai untuk menambah daya tarik visual.
  3. Pemilihan Latar Belakang: Pilih latar belakang yang sesuai dengan produk. Latar belakang yang netral seperti putih atau abu-abu biasanya paling cocok untuk fotografi produk.

Pengaturan Kamera dan Peralatan

  1. Pemilihan Kamera: Gunakan kamera yang memiliki resolusi tinggi dan fitur yang memadai. Kamera DSLR atau mirrorless biasanya paling cocok untuk fotografi produk.
  2. Pengaturan Kamera: Atur ISO, shutter speed, dan aperture sesuai dengan kondisi pencahayaan dan efek yang diinginkan.
  3. Pemilihan Lensa: Gunakan lensa yang sesuai dengan jenis produk yang akan difoto. Lensa makro biasanya paling cocok untuk fotografi produk.
  4. Penggunaan Tripod: Gunakan tripod untuk menghindari getaran kamera dan mendapatkan hasil foto yang lebih tajam.

Pencahayaan dalam Fotografi Produk

  1. Penggunaan Cahaya Alami: Manfaatkan cahaya alami untuk mendapatkan pencahayaan yang lembut dan alami.
  2. Penggunaan Cahaya Buatan: Gunakan lampu studio untuk mendapatkan pencahayaan yang lebih terkontrol dan konsisten.
  3. Pengaturan Pencahayaan: Atur pencahayaan agar tidak terlalu terang atau terlalu gelap. Pastikan produk terlihat jelas dan detailnya terlihat.

Komposisi dan Sudut Pandang

  1. Aturan Sepertiga: Terapkan aturan sepertiga untuk mendapatkan komposisi yang lebih menarik.
  2. Sudut Pandang: Pilih sudut pandang yang paling menguntungkan untuk menampilkan produk.

Proses Pengambilan Foto

  1. Fokus: Pastikan produk tetap fokus dan detailnya terlihat jelas.
  2. Kedalaman Bidang: Atur kedalaman bidang yang sesuai untuk menonjolkan produk.
  3. Pengambilan Foto: Ambil foto dari berbagai sudut dan komposisi untuk mendapatkan variasi yang lebih banyak.

Pasca Produksi

  1. Pengeditan Foto: Gunakan software pengeditan foto seperti Adobe Photoshop atau Lightroom untuk mengoptimalkan hasil foto.
  2. Retouching: Lakukan retouching pada foto produk untuk menghilangkan noda atau cacat yang tidak diinginkan.

Baca juga : 9 Ide Bio Instagram Untuk Bisnis Agar Tampak Profesional

Cara Pemilihan Background Foto

memilih background untuk foto jualan

Ada hal yang krusial dari tips fotografi produk, yaitu Background.

Ketika akan mengambil foto produk, kamu perlu banget memastikan background foto produk kamu polos atau tidak terlalu ramai.

Tujuannya adalah agar foto kamu terlihat jelas, sehingga pelanggan bisa lebih melihat produkmu dibandingkan background yang tersedia.

Pilihan warna juga variatif, tapi selain warna putih, kamu juga dapat menggunakan warna lain asal tidak mengganggu fokus terhadap produk yang dijual.

Gunakan warna background yang kontras dengan warna produk untuk membuat produk kamu lebih menonjol. Kamu juga dapat menggunakan warna yang sesuai dengan branding toko agar foto-foto produk selaras.

 Berikut tips untuk memilih background agar foto produk terlihat bagus maksimal, antara lain :

Pilih Warna Kalem dan Tidak Mencolok

Warna yang direkomendasikan sebagai latar foto produk adalah warna yang kalem. Tapit idak semua warna kalem mungkin akan cocok dengan produkmu. Pilihlah warna yang sebisa mungkin membuat produkmu terlihat lebih mencolok dibandingkan latarnya.

Background Putih yang Timeless

Apabila ragu dalam memilih background berwarna, kamu juga bisa memilih warna putih. Putih adalah latar paling identik dengan foto produk, selain bisa menonjolkan produk, latar putih juga memungkinkan kamu mengedit foto produk lebih gampang.

Warna Abu-Abu yang Netral

Warna abu-abu adalah percampuran dari warna putih dan hitam. Umumnya yang digunakan sebagai latar adalah warna abu-abu muda yang lebih banyak unsur putihnya. Latar warna yang satu ini biasanya paling banyak digunakan untuk produk fashion, terutama untuk foto dengan model.

Jadi, jika kamu membutuhkan background gambar online shop yang menarik, abu – abu bisa jadi pilihan.

Pilih Warna Hitam untuk Hasil Foto Elegan

Black is never fails. Hitam bisa banget jadi salah satu pilihan background, apalagi jika produkmu ingin terlihat elegan. Biasanya warna hitam ini dapat membuat berlian dan bahan metal menjadi terlihat lebih bersinar lho,

Selain itu warna hitam juga sering kali digunakan sebagai latar foto produk makanan. Tentunya kesan utama yang diberikan foto produk dengan latar hitam adalah elegan.

Wooden Background untuk Hasil Foto Natural

Jika kamu sering melihat foto produk dengan menggunakan motif kayu, pasti rasanya foto terlihat natural bukan? Nah background foto produk dengan motif kayu ini lebih banyak dipakai untuk makanan dan minuman, tapi sebenarnya penggunaan latar ini tidak terbatas.

Tinggal kamu sesuaikan dengan identitas produkmu saja, maka motif kayu ini akan bercampur menjadi foto yang bagus.

Latar Tekstur yang Tidak Monoton

Cara mendapatkan background ini bisa dengan menggunakan alas foto yang memang bertekstur seperti lantai atau meja granit atau bisa juga dengan menggunakan proses editing latar foto.

Menghindari Background Terlalu Ramai

Jangan sampai konsumen salah fokus dengan foto produkmu, pastikan menggunakan background yang tidak terlalu ramai ya, agar fokus menonjolkan keunikan dari produkmu saja. Jika menggunakan properti pastikan tidak terlalu banyak juga ya, sederhana tapi memberikan kesan mewah lebih disarankan.

Mengganti Background dengan Proses Editing

Dalam proses editing, kamu bisa mengganti background dengan tema apa saja, dengan warna apa saja. Karena banyak juga penjual yang memilih untuk mengganti latar foto melalui editing agar foto lebih menarik.

Hal ini sah saja dilakukan asalkan tidak memanipulasi gambar produknya. Umumnya ini dilakukan apabila tidak ditemukan latar belakang yang benar-benar cocok untuk produk.

Beberapa Contoh Fotografi Produk Yang Menarik

Berikut kami lampirkan beberapa contoh foto produk yang memiliki kualitas baik dengan konsep yang menonjolkan fungsi dari produk tersebut.

Nah itu adalah beberapa teknik fotografi produk yang bisa kamu pakai agar jualan kamu lebih menarik dari kompetitor, dengan membaca artikel ini kamu akan paham bahwa memperbaiki kualitas foto jualan online adalah poin terpenting.

Selamat mencoba!

Memilih warna yang variatif, kalem dan tidak mencolok seperti warna putih, abu-abu, putih & hitam, hitam, motif kayu dan warna alami.
  1. Cari Referensi
  2. Tentukan Tema
  3. Siapkan Background
  4. Kamera Berkualitas
  5. Pengaturan Tata Letak
  6. Gunakan Properti
  7. Setting Kamera
  8. Temukan Angle Yang Tepat
  9. Edit Ulang
Foto produk yang baik akan menonjolkan kualitas dari produk tersebut, ciri - cirinya adalah foto terlihat jelas, angle nya pas, sesuai dengan branding bisnis dan dapat mendeskripsikan fungsi produk secara visual.
Close